Kupang, 4 November 2024 – Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Dr. Andriko Noto Susanto, SP, MP, mengunjungi Dinas Peternakan Provinsi NTT pada Senin siang waktu setempat untuk membahas sejumlah langkah strategis dalam mengoptimalkan sektor
peternakan NTT. Kunjungan ini bertujuan menyelaraskan arah kebijakan daerah dengan pencanangan program swasembada pangan yang ditekankan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam pidato perdananya pada 20 Oktober 2024. Dalam pidato tersebut, Presiden menggarisbawahi pentingnya ketahanan pangan melalui peningkatan kapasitas produksi dalam negeri, termasuk di sektor peternakan, yang menjadi salah satu ujung tombak perekonomian di NTT
Dalam diskusi dengan jajaran Pejabat Dinas Peternakan Provinsi NTT, Dr. Andriko membahas langkah-langkah peningkatan populasi ternak, termasuk sapi dan kerbau, yang memiliki potensi besar di NTT. Upaya pengembangan kawasan peternakan yang terpadu, berkelanjutan, dan efisien juga menjadi salah satu fokus utama, sejalan dengan arahan Presiden untuk mendukung swasembada pangan nasional melalui pengelolaan sumber daya lokal secara mandiri dan optimal.
Penjabat Gubernur juga menekankan pentingnya hilirisasi produk daging, terutama pengiriman produk daging beku, guna mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta menambah nilai ekonomi bagi para peternak lokal. Langkah ini sejalan dengan semangat pemerintah pusat untuk meningkatkan kemandirian pangan dengan memanfaatkan produkproduk unggulan lokal dan memaksimalkan peran sektor peternakan dalam mencukupi kebutuhan protein masyarakat secara luas.
Dinas Peternakan NTT juga siap mendukung pengembangan kebijakan yang menyokong pertumbuhan sektor peternakan di berbagai kabupaten. Strategi ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan nasional, mendukung kesejahteraan peternak, dan membawa kemajuan ekonomi yang signifikan bagi wilayah NTT di masa mendatang. (Humas DisnakNTT)